·
Pengertian Hakikat Bisnis
Hakikat
bisnis adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan manusia, organisasi ataupun
masyarakat luas. Businessman (seorang pebisnis) akan selalu melihat adanya
kebutuhan masyarakat dan kemudian mencoba untuk melayaninya secara baik
sehingga masyarakat menjadi puas dan senang. Dari kepuasan masyarakat itulah si
pebinisnis akan mendapatkan keuntungan dan pengembangan usahanya.
·
Karakteristik
Secara
etimologis, istilah karakteristik tafsir merupakan susunan dua kata yang
terdiri dari kata; karakteristik dan tafsir. Istilah karakteristik diambil dari
bahasa Inggris yakni characteristic,
yang artinya mengandung sifat khas. Ia mengungkapkan sifat-sifat yang khas dari
sesuatu dan disimpulkan bahwa karakteristik itu adalah suatu sifat yang khas,
yang melekat pada seseorang atau suatu objek.
·
Pendekatan
Stockholder dan Stakeholder
stockholder adalah seseorang
atau badan hukum yang secara sah memiliki satu atau lebih saham pada
perusahaan. Para pemegang saham adalah pemilik dari perusahaan
tersebut. Perusahaan yang terdaftar dalam bursa efek berusaha untuk
meningkatkan harga sahamnya. Konsep pemegang saham adalah sebuah teori
bahwa perusahaan hanya memiliki tanggung jawab kepada para pemegang sahamnya
dan pemiliknya, dan seharusnya bekerja demi keuntungan mereka
Stakeholder dapat diartikan sebagai
segenap pihak yang terkait dengan isu dan permasalahan yang sedang
diangkat. Misalnya bilamana isu perikanan, maka stakeholder dalam hal ini
adalah pihak-pihak yang terkait dengan isu perikanan, seperti nelayan,
masyarakat pesisir, pemilik kapal, anak buah kapal, pedagang ikan, pengolah
ikan, pembudidaya ikan, pemerintah, pihak swasta di bidang perikanan, dan
sebagainya. Stakeholder dalam hal ini dapat juga dinamakan pemangku
kepentingan.
·
Tanggung Jawab Moral Sosial Bisnis
Terdapat 3 pendekatan dalam
pembentukan tanggung jawab social:
1. pendekatan moral yaitu tindakan yang didasrkanpada prinsip kesatuan
2. pendekatan kepentingan bersama yaitu bahwa kebijakanmoral harus didasarkan pada standar kebersamaan, kewajaran dan kebebasan yang bertanggung jawab
3. kebijakan bermanfaat adalh tanggup jawab social yang didasarkan pada nilai apa yang dilakukan perusahaan menghasilakn manfaat besar bagi pihak berkepentuingan secara adil.
1. pendekatan moral yaitu tindakan yang didasrkanpada prinsip kesatuan
2. pendekatan kepentingan bersama yaitu bahwa kebijakanmoral harus didasarkan pada standar kebersamaan, kewajaran dan kebebasan yang bertanggung jawab
3. kebijakan bermanfaat adalh tanggup jawab social yang didasarkan pada nilai apa yang dilakukan perusahaan menghasilakn manfaat besar bagi pihak berkepentuingan secara adil.
·
Pengertian Kode Etik
Perusahaan dan Contohnya
kode etik
profesi merupakan suatu tatanan etika yang telah disepakati oleh suatu
kelompok masyarakat tertentu. Kode etik umumnya termasuk dalam norma sosial,
namun bila ada kode etik yang memiliki sangsi yang agak berat, maka masuk dalam
kategori norma hukum.
Kode Etik
juga dapat diartikan sebagai pola aturan, tata cara, tanda, pedoman etis dalam
melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan. Kode etik merupakan pola aturan atau
tata cara sebagai pedoman berperilaku. Tujuan kode etik agar profesional
memberikan jasa sebaik-baiknya kepada pemakai atau nasabahnya. Adanya kode etik
akan melindungi perbuatan yang tidak profesional.
Dalam
kaitannya dengan profesi, bahwa kode etik merupakan tata cara atau aturan yang
menjadi standart kegiatan anggota suatu profesi. Suatu kode etik menggambarkan
nilai-nilai professional suatu profesi yang diterjemahkan kedalam standaart
perilaku anggotanya. Nilai professional paling utama adalah keinginan untuk
memberikan pengabdian kepada masyaraka
Berikut
adalah contoh kode etik yang biasanya berlaku pada perusahaan-perusahaan yaitu
:
- Jam masuk kerja jam 08.00 dan dispensasi keterlambatan hanya 5 menit.
- Tidak boleh bermain game di kantor.
- Harus lapor kepada atasan masing-masing departement jika ingin ijin keluar kantor.
- Barang-barang pesanan dikeluarkan oleh bagian gudang.
- Penggunaan internet hanya untuk urusan pekerjaan.
- Setiap karyawan tidak boleh sembarangan membuka file karyawan lain.
o
Menurut covey sebuah keputusan
yang baik adalah yang bisa menyeimbangkan keempat kompetensi yaitu : tubuh
(PQ), intelektual (IQ), Hati (PQ) dan jiwa / roh (SQ). Berikan penjelasan
apakah anda setuju / tidak, kemukakan pendapat dan berikan contoh?
Setuju, akan
tetapi seberapa lama waktu yang disediakan membuat keputusan juga menentukan
apakah keputusan yang akan kita ambil harus memenuhi 4 elemen tersebut. Jika
waktu yang disediakan cukup panjang. Maka kita dapat memilih keputusan yang
usdah memenuhi syarat. Namun jika waktu yang disediakan sangat pendek. Maka
keputusan yang kita ambil tidak memenuhi syarat 4 elemen tersebut. Contoh
keputusan yang membutuhkan waktu yang panjang.
Contoh : Seorang direktur ingin menaikan gaji
pegawainya. Sebelum direktur tersebut memberhentikan pegawainya maka ada
beberapa hal yang harus ia pertimbangkan terlebih dahulu, seperti :
·
Bagaimana kinerja pegawai tersebut
di perusahaan
·
Apakah pegawai tersebut sudah
memenuhi kriteria yang ditetapkan
·
Apakah pegawai tersebut memiliki
kelebihan
Link Terkait :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar